Bisnis.com, JAKARTA – Indeks harga saham gabungan (IHSG) bergerak di zona hijau pada awal perdagangan pagi ini, Rabu (1/6/2016) menjelang rilis data inflasi.
IHSG dibuka rebound dengan kenaikan sebesar 0,10% atau 4,98 poin ke level 4.801,85 dan menguat sebesar 0,34% atau 16,54 poin ke 4.813,41 pada pukul 09.06 WIB.
Sebanyak 20 saham bergerak menguat, 10 saham bergerak melemah, dan 498 saham stagnan dari 528 saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.
Seluruh sembilan indeks sektoral IHSG bergerak di zona hijau dengan support utama dari sektor pertanian yang menguat 0,89%, sektor perdagangan yang naik 0,74%, dan sektor infrastruktur dengan kenaikan sebesar 0,47%.
Dalam risetnya, Kepala Riset Asjaya Indosurya Securities William Surya memperkirakan indeks harga saham gabungan berpotensi menguat dengan pergerakan di kisaran 4.774 – 4.877 pada perdagangan hari ini.
Dikemukakan IHSG sebelumnya bergerak dalam tekanan, dan merupakan momen yang cukup berharga bagi investor untuk melakukan akumulasi pembelian.
"Melihat dari capital inflow yang masih berlangusng hingga akhir perdagangan kemarin, hari ini IHSG berpotensi menguat," paparnya dalam riset.
Sejalan dengan penguatan IHSG pada awal perdagangan, indeks Bisnis27 juga bergerak menguat sebesar 0,59% atau 2,39 poin ke 408,48 pada pukul 09.07 WIB, setelah dibuka dengan kenaikan sebesar 0,18% atau 0,73 poin ke 406,82.
Sementara itu, rupiah masih terpantau melemah sebesar 0,15% atau 20 poin ke Rp13.668 per dolar AS.
Saham-saham pendorong IHSG pada awal perdagangan:
TLKM | +0,81% |
BBCA | +0,77% |
ASII | +0,38% |
MNCN | +1,90% |
Saham-saham penekan IHSG pada awal perdagangan:
GGRM | -1,30% |
BBNI | -1,67% |
BMRI | -0,28% |
AALI | -2,12% |
Sumber: Bloomberg