Bisnis.com, JAKARTA- Indomitra Securities mengemukakan pasar obligasi memonitor sejumlah berita dari dalam dan negeri .
Maximilianus Nico Demus. L, Head of Fixed Income Division PT Indomitra Securities, dalam risetnya yang diterima hari ini, Selasa (10/5/2016), mengatakan berita yang disorot tersebut adalah:
Berita obligasi global
- US Change in Nonfarm Payrolls turun dari sebelumnya 208.000 menjadi 160.000. (Bloomberg)
- US Change in Manufact. Payrolls naik dari -29.000 menjadi 4.000. (Bloomberg)
- US Unemployment Rate tidak berubah masih sama di 5,0%. (Bloomberg)
- China CPI YoY tidak berubah masih sama di 2,3%. (Bloomberg)
- China PPI YoY naik dari sebelumnya -4,3% menjadi -3,4%. (Bloomberg)
Berita Obligasi Domestik
- PT Surya Semesta Internusa Tbk menjajaki penerbitan obligasi rupiah untuk membiayai belanja modal Rp1,3 triliun. (Kontan)
- Bank Mandiri akan menerbitkan obligasi senilai Rp5 triliun–Rp10 triliun. (Kontan)
- Bank Rakyat Indonesia menerbitkan obligasi berkelanjutan tahap III 2016 senilai Rp 4.35 triliun. Yang di targetkan rilis sebanyak banyaknya Rp12 triliun. (Kontan)
- Pemerintah akan mengadakan Lelang Surat Utang Negara pada hari ini, dengan target indikatif Rp12 triliun dan target maksimal Rp18 triliun. Seri yang di perdagangkan adalah SPN03160811, SPN12170511, FR0053, FR0073, dan FR0072. (DJPPR)
