Bisnis.com, NEW YORK - Indeks saham bursa berjangka tercatat lebih tinggi pada Rabu (30/3/2016), sehari setelah komentar Ketua Federal Reserve Janet Yellen reda dari kekhawatiran bank sentral akan mengambil pendekatan yang agresif untuk menaikkan suku bunga tahun ini.
* Yellen, yang membuat pernyataan pertamanya sejak pertemuan Fed awal bulan ini, mengatakan inflasi di Amerika Serikat belum mencapai tingkat yang berkelanjutan di tengah risiko yang ditimbulkan oleh ketidakpastian tentang ekonomi dan minyak rendah harga China.
* Sikap Yellen kontras dengan komentar terakhir dari pembuat kebijakan lainnya yang telah menyuarakan dukungan untuk lebih dari satu peningkatan tahun ini.
* Pasar global bersorak terkait komentar Yellen, yang menyarankan kenaikan suku bunga tidak segera. Dolar jatuh lebih dari satu persen, sedangkan harga obligasi menguat.
* Wall Street naik pada Selasa, dengan S & P 500 bergerak kembali ke wilayah positif dan ditutup pada level tertinggi untuk tahun ini.
* Harga minyak mentah naik lebih dari 1 persen dibadning dolar yang melemah karena satu laporan menunjukkan perkiraan stok minyak mentah AS pekan lalu berkurang.
* S & P 500 naik 11,75 poin, atau 0,57 persen, dengan 171.030 kontrak diperdagangkan.
* Nasdaq 100 naik 31 poin, atau 0,7 persen, pada volume 24.350 kontrak.
BURSA AS: Indeks Bursa Berjangka Lebih Tinggi
Indeks saham bursa berjangka tercatat lebih tinggi pada Rabu (30/3/2016), sehari setelah komentar Ketua Federal Reserve Janet Yellen reda dari kekhawatiran bank sentral akan mengambil pendekatan yang agresif untuk menaikkan suku bunga tahun ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Topik
Konten Premium