Bisnis.com, JAKARTA— Indeks harga saham gabungan berbalik tertekan di akhir sesi I, merosot 0,75% atau 36,29 poin ke level 4.807,75.
Saat pembukaan, IHSG flat. Naik 0,01% atau 0,45 poin ke level 4.844,49.
IHSG pada perdagangan Kamis (3/3/2016) ditutup menguat 0,16% atau 7,84 poin ke level 4.844,04.
Indeks telah menguat 3,99% dalam reli 7 hari terakhir.
Kemarin , nilai aksi beli investor asing di Bursa Efek Indonesia hampir menyentuh Rp1 triliun.
Data Bursa Efek Indonesia menunjukkan investor asing hari ini membukukan net buy Rp980,70 miliar dari pembelian bersih 123,85 juta lembar saham.
Pelaku pasar di luar negeri hari ini membeli 1,2 miliar lembar saham di Jakarta bernilai total Rp3,59 triliun, sedangkan investor lokal membeli 4,28 juta lembar saham senilai Rp2,94 triliun.
Total saham yang diperdagangkan hari ini berjumlah lebih dari 5,48 miliar lembar saham dengan nilai transaksi melebihi Rp6,53 triliun.
Bagaimana pergerakan IHSG selanjutnya? Ikuti lajunya secara live hingga penutupan.
Pergerakan Investor Asing di IHSG
Tanggal | Nilai | Keterangan |
3 Maret | +Rp980,70 miliar | Net buy |
2 Maret | +Rp481,75 miliar | Net buy |
1 Maret | +Rp226,95 miliar | Net buy |
29 Februari | +Rp263,01 miliar | Net buy |
26 Februari | +RP152,92 miliar | Net buy |
Sumber: Bursa Efek Indonesia
IHSG memperpanjang reli menjadi 8 hari setelah ditutup menguat 0,14% atau 6,84 poin ke level 4.850,88.
Laju pelemahan IHSG tertahan di awal sesi II, turun 0,68% atau 33,16 poin ke level 4.810,88
Pemodal luar negeri masih melakukan aksi beli di Bursa Efek Indonesia di tengah pelemahan tajam IHSG.
William Surya Wijaya memaparkan investor asing pada sesi I mencatatkan transaksi pembelian bersih senilai Rp52,28 miliar di bursa saham Jakarta.
Aksi beli investor asing berlanjut di tengah tekanan aksi ambil untung terhadap IHSG dan setelah kemarin pialang di luar negeri memborong saham senilai hampir Rp1 triliun.
“Pelemahan IHSG adalah koreksi teknikal pasca-reli naik beberapa hari terakhir. IHSG memiliki potensi akan memasuki fase konsolidasi dalam beberapa waktu mendatang,” kata William.
IHSG mengakhiri sesi I di zona merah, melemah 0,75% atau 36,29 poin ke level 4.807,75. IHSG tertekan oleh aksi ambil untung investor setelah reli 4,08% dalam 7 hari terakhir.
Tahun Monyet Api menuntut keputusa
IHSG berbalik tertekan di akhir sesi I, merosot 0,75% atau 36,29 poin ke level 4.807,75.
IHSG berfluktuasi di awal perdagangan Jumat (4/3/2016), mulai tertekan 0,02% atau 1,15 poin ke level 4.842,89
IHSG telah menguat 0,3% atau 14,57 poin ke level 4.858,60.
IHSG masih flat di pembukaan, naik 0,01% atau 0,45 poin ke level 4.844,49.
Bursa AS menguat, tidak diikuti bursa Jepang dan Korsel
Indeks Nikkei225 di bursa Jepang pada pk. 07.12 WIB melemah 61,47 poin atau 0,36% ke 16.898,69. Topix melemah 4,68 poin atau 0,34% ke 1.364,37.
Indeks Kospi di bursa Korsel melemah 8,11 poin atau 0,41% ke 1.950,06.