Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Sinarmas Tambah Porsi Saham di Puradelta Lestari (DMAS)

Sinarmas Land Limited menambah kepemilikan sahamnya di PT Puradelta Lestari Tbk dengan mengakuisisi 6.987.565.000 lembar saham seharga Rp100 per lembar atau setara Rp698.75 miliar.
 Sinarmas Land Limited menambah kepemilikan sahamnya di PT Puradelta Lestari Tbk/ilustrasi
Sinarmas Land Limited menambah kepemilikan sahamnya di PT Puradelta Lestari Tbk/ilustrasi

Bisnis.com, JAKARTA - Sinarmas Land Limited menambah kepemilikan sahamnya di PT Puradelta Lestari Tbk. (DMAS) dengan mengakuisisi 6.987.565.000 lembar saham seharga Rp210 per lembar atau setara Rp1,46 triliun.

Dalam keterbukaan informasi kepada Bursa Efek Singapura, Direktur Sinarmas Land, Ferdinand Sadeli dan Robin Ng Cheng Jiet, menuliskan sumber pendanaan untuk akuisisi ini seluruhnya berasal dari kas Sinasmas Land.

"Dengan akuisisi, porsi saham perseroan di Puradelta Lestari meningkat dari 44,46% menjadi 58,96%," tulis keduanya seperti dikutip Bisnis.com, Selasa (1/3/2016).

Adapun, sumber pendanaan untuk akuisisi ini seluruhnya berasal dari kas Sinasmas Land. Selain Sinarmas Land, saham Puradelta Lestari juga dimiliki Sojitz Corporation dan Fame Bridge Investmen dengan porsi sama besar yakni 22,5%.

Selain Sinarmas Land, saham Puradelta Lestari juga dimiliki Sojitz Corporation dan Fame Bridge Investmen dengan porsi sama besar yakni 22,5%.

Sebagaimana diketahui, Puradelta merupakan salah satu emiten yang fokus menjual lahan industri di Cikarang. Direktur Puradelta Lestari, Tondy Suwanto mengatakan tahun ini perseroan menargetkan penjualan lahan di kisaran 50 hektare--60 hektare. Adapun target pendapatan dipatok Rp1,5 triliun --Rp1,6 triliun

"Kami masih optimistis sejalan dengan percepatan pembangunan pemerintah," ujarnya kepada Bisnis.com.

Dia mengimbuhkan, perseoan juga akan mengembangkan infrastruktur di kawasan industri milik perseroan dan beberapa proyek properti investasi. Sebagian kebutuhan dana untuk rencana tersebut akan dipakai dari sisa dana penawaran umum sebesar Rp273 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Rivki Maulana
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper