Bisnis.com, JAKARTA -- PT Mega Manunggal Property Tbk. (MMLP) menggunakan dana hasil penawaran umum perdana (IPO) sebanyak Rp658,65 miliar per Desember 2015.
Fernandus Chamsi, Direktur Utama Mega Manunggal, mengatakan dana tersebut digunakan untuk membeli tanah dan modal kerja. "Realisasi penggunaan dana menurut prospektus [mencapai] Rp627,8 miliar untuk tanah dan Rp30,84 untuk modal kerja," ujarnya dalam keterangan tertulis, Sabtu (23/1/2015).
Dia mengimbuhkan, sisa dana IPO kini mencapai Rp327,71 miliar. Adapun, dana hasil IPO setelah dikurangi biaya mencapai Rp986,36 miliar dari total perolehan dana kotor IPO sebanyak Rp1,02 triliun.
Mega Manunggal resmi melantai di bursa pada 12 Juni 2015. Dalam kurun waktu kurang dari setahun, perusahaan properti dan penyedia layanan logistik ini telah menyerap 67% dana IPO.
Sebelumnya, Mega Manunggal telah meneken nota kesepahaman dengan Daiwa House Industri Co. Ltd untuk pembangunan sentra bisnis dan kawasan perkantoran pada 2015.
Fernandus mengatakan anak usaha perseroan akan membentuk perusahaan patungan dengan Daiwa di mana porsi sahamnya mencapai 51% sedangkan sisanya dimiliki Daiwa.
