Bisnis.com, JAKARTA - PT Mandiri Manajemen Investasi meluncurkan layanan transaksi pembelian reksa dana secara online, MOInvest.
Direktur Utama Mandiri Manajemen Investasi Muhammad Hanif mengatakan perusahaan membutuhkan waktu hingga satu tahun untuk mengembangkan layanan ini.
Channel distribution direct retail ini didorong untuk memenuhi kebutuhan masyarakat kelas menengah dan sudah dapat dinikmati oleh nasabah sejak 8 Januari 2016.
Melalui MOInvest, transaksi reksa dana sebagai instrumen investasi diklaim menjadi lebih mudah, sebagaimana transaksi belanja online.
"Dengan mengoptimalkan layanan payment gateaway, yaitu Mandiri E-cash dan Mandiri Click Pay, layanan transaksi online ini mampu memberikan pengalaman layanan belanja produk investasi semudah dan segampang layanan e-commerce," kata Hanif, Rabu (20/1/2016).
Pengembangan MOInvest, lanjutnya, dilakukan seiring perkembangan gaya hidup masyarakat modern dan pesatnya perkembangan transaksi e-commerce yang mencapai US$25 miliar pada Desember 2015. Apalagi, saat ini pengguna internet di Indonesia sudah mencapai 88 juta orang di mana 85% diakses melalui ponsel.
"Tahun ini merupakan tahun penting bagi Mandiri Management Investasi dalam rangka melengkapi kebutuhan dan layanan solusi investaasi kepada nasabahnya dengan mengikuti perkembangan gaya hidup masyarakat modern dan memberikan kemudahan investasi kepada nasabahnya," pungkas Hanif.
