Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

RUPIAH ATAS DOLAR AS: Sentimen Ini Pengaruhi Gerak Kurs (24 November)

Samuel Sekuritas Indonesia memperkirakan kurs rupiah atas dolar Amerika Serikat pada perdagangan hari ini, Selasa (24/11/2015) masih menghadapi tekanan
Rupiah./JIBI
Rupiah./JIBI

Bisnis.com, JAKARTA- Samuel Sekuritas Indonesia memperkirakan kurs rupiah atas dolar Amerika Serikat pada perdagangan hari ini, Selasa (24/11/2015) masih menghadapi tekanan.

“Rupiah berpeluang kembali melemah pada perdagangan hari ini,” kata Ekonom Samuel Sekuritas Indonesia  Rangga Cipta dalam risetnya yang diterima hari ini, Selasa (24/11/2015).

Walaupun dua data AS, yaitu penjualan rumah dan indeks manufaktur, diumumkan memburuk tadi malam, indeks dolar imasih mempertahankan tren penguatannya.

Rangga mengatakan pernyataan Gibernur Federal Reserve Janet Yellen yang kembali menegaskan peluang kenaikan suku bunga the Fed dalam waktu dekat, menyebabkan dolar kembali menguat.

“Hingga kemarin sore di pasar Asia, dolar juga menguat. Malam ini ditunggu koreksi angka PDB AS kuartal III/2015 yang diperkirakan membaik,” kata Rangga.

Kemarin, ujarnya, rupiah kembali melemah terdorong oleh sentimen penguatan dollar di pasar global. Rupiah tidak hanya melemah bersama mata uang lain di Asia, tetapi juga dengan IHSG dan SUN.

“Pelemahan rupiah diperkirakan masih akan terjadi akibat faktor eksternal,” kata Rangga.

Walaupun, ujarnya, kondisi fundamental perekonomian Indonesia yang membaik, seperti inflasi yang turun dan pertumbuhan yang membaik, diperkirakan mampu mencegah pelemahan yang berlebihan.

Bank Indonesia memperkirakan inflasi akan mampu turun hingga 2,79% di Desember2015.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro