Bisnis.com,JAKARTA — Volume transaksi obligasi pemerintah terpantau turun 62% pada perdagangan Jumat (16/10/2015).
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia yang dikutip riset Debt Research Danareksa Sekuritas dan dirilis Senin (19/10/2015), volume transaksi obligasi pemerintah kemarin tercatat Rp6,77 triliun.
Jumlah tersebut di bawah transaksi harian tahun ini sebesar Rp10,56 triliun. Adapun obligasi tenor jangka menengah antara 5-15 tahun yang paling diburu.
Obligasi seri FR0070 tercatat menjadi obligasi pemerintah teraktif dengan volume transaksi mencapai Rp1,51 triliun.
Selanjutnya, obligasi pemerintah seri FR0072 menempati peringkat kedua teraktif dengan volume transaksi Rp997,44 miliar.
Dan posisi ketiga teraktif ditempati oleh obligasi pemerintah seri FR0068 dengan volume transaksi Rp743,46 miliar.
Berikut rincian obligasi pemerintah teraktif untuk perdagangan Jumat (16/10/2015)
Seri Obligasi | Yield (%) | Volume (Rp. miliar) | Jatuh Tempo |
FR0070 | 8.627 | 1.511,41 | 15 Maret 2024 |
FR0072 | 8.953 | 997,44 | 15 Mei 2036 |
FR0068 | 8.979 | 743,46 | 15 Maret 2034 |
FR0056 | 8.613 | 622,48 | 15 September 2026 |
FR0069 | 8.415 | 473,41 | 15 April 2019 |
Sumber: Bursa Efek Indonesia