Bisnis.com, JAKARTA—Indeks bursa Eropa terkoreksi dari penguatan 3 hari pada Kamis (10/9/2015), setelah data menunjukkan rekor penambahan lowongan kerja di Amerika Serikat.
Indeks STOXX Europe 600 dibuka melemah 0,73% atau turun 2,64 poin ke level 361,13. Pada pukul 14.19, WIB STOXX telah melemah 1,23% atau turun 4,49 poin ke level 359,28.
Harga 564 saham telah merosot di awal perdagangan dari 600 saham anggota STOXX yang diperdagangkan di berbagai bursa di Eropa.
STOXX terkoreksi setelah 3 hari berturut-turut ditutup menguat dan total mencatatkan kenaikan 3,02%.
Spekulasi penaikan suku bunga acuan The Fed kembali menguat setelah data menunjukkan rekor kenaikan lowongan pekerjaan baru pada Juli. Biro Statistik AS menunjukkan perusahaan di AS mencari 430.000 tenaga kerja baru pada Juli, kenaikan lowongan pekerjaan terbanyak sejak April 2010.
Investor kini menunggu data pengangguran terbaru yang dikeluarkan setiap pekan oleh Departemen Tenaga Kerja AS. Keputusan tingkat suku bunga The Fed akan diambil dalam rapat FOMC pekan depan.
Sektor industri pertambangan merosot paling tajam, turun lebih dari 2%. Saham Rio Tinto turun 0,27%, sedangkan saham BHP Billiton turun 5,24%.
Pergerakan Indeks STOXX Europe 600
Tanggal
| Level | Perubahan |
10/9/2015 (14.19 WIB) | 359,28 | -1,23% |
9/9/2015 | 363,77 | +1,33% |
8/9/2015 | 359,00 | +1,18% |
7/9/2015 | 354,81 | +0,48% |
4/9/2015 | 353,11 | -2,52% |
Sumber: Bloomberg