Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Laba Sri Rejeki Isman (SRIL) Milik Pengusaha Kaya Solo Melesat 136%

Emiten tekstil milik pengusaha kaya asal Solo Jawa Tengah HM Lukminto, PT Sri Rejeki Isman Tbk. (SRIL) membukukan laba bersih US$30,09 juta pada semester I/2015, meroket 136,5% dari periode yang sama tahun sebelumnya US$12,72 juta.
Kepala BKPM Franky Sibarani (kiri) berbincang dengan Wakil Presiden Direktur PT Sri Rejeki Isman Tbk. (kanan) dan Deputi Bidang Pengendalian Pelaksanaan Penanaman Modal BKPM MM Azhar Lubis, di pabrik Sritex, Sukoharjo, Rabu (10/6). )./JIBI- Pamuji Tri Nastiti
Kepala BKPM Franky Sibarani (kiri) berbincang dengan Wakil Presiden Direktur PT Sri Rejeki Isman Tbk. (kanan) dan Deputi Bidang Pengendalian Pelaksanaan Penanaman Modal BKPM MM Azhar Lubis, di pabrik Sritex, Sukoharjo, Rabu (10/6). )./JIBI- Pamuji Tri Nastiti

Bisnis.com, JAKARTA--Emiten tekstil milik pengusaha kaya asal Solo Jawa Tengah HM Lukminto, PT Sri Rejeki Isman Tbk. (SRIL) membukukan laba bersih US$30,09 juta pada semester I/2015, meroket 136,5% dari periode yang sama tahun sebelumnya US$12,72 juta.

Iwan Setiawan, Presiden Direktur Sri Rejeki Isman atau Sritex, dalam laporan keuangan yang dirilis perseroan, Senin (31/8/2015), menyebutkan lonjakan juga terjadi pada laba per saham dasar menjadi US$0,0016 dari sebelumnya US$0,0012.

Lonjakan perolehan laba bersih perseroan seiring dengan naiknya penjualan pada paruh pertama tahun ini sebesar 30,32% menjadi US$362,14 juta dari sebelumnya US$277,88 juta. Namun, penjualan bersih mencapai US$352,79 juta dari US$256,72 juta.

Pada saat yang sama, emiten berkode saham SRIL tersebut membukukan beban pokok penjualan sebesar US$288,36 juta, naik 25,5% dari sebelumnya US$229,72 juta. Namun, laba kotor yang diraup justru melonjak 53,1% menjadi US$73,77 juta dari US$48,15 juta.

Laba dari operasi yang kantongi manajemen Sritex mencapai US$51,91 juta, naik dari sebelumnya US$27,9 juta. Laba sebelum pajak US$34,78 juta dari US$15,69 juta.

Hingga 30 Juni 2015, total aset Sri Rejeki Isman mencapai US$774,7 juta dari akhir tahun lalu US$698,86 juta. Liabilitas sebesar US$516,19 juta dari US$467,43 juta dan ekuitas US$258,51 juta dari US$231,43 juta.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Sukirno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper