Bisnis.com, JAKARTA -- PT Batavia Prosperindo Finance Tbk (BPFI) membukukan pendapatan 40% dari target perusahaan hingga akhir Mei. Tahun ini perusahaan menargetkan pendapatan Rp1 triliun.
Markus Dinarto Pranoto, Direktur Batavia Finance menjelaskan saat ini perseroan masih fokus pada pembiayaan roda empat bekas. Pihaknya akan memasuki lini baru untuk mengejar target perseroan hingga akhir tahun.
"Agustus kami harapkan pembiayaan perumahan dapat diluncurkan," kata Markus di Jakarta, seperti yang dikutip Minggu (21/6/2015).
Markus menjelaskan saat ini perseroan tengah merampungkan pembahasan kerjasama dengan perusahaan pembiayaan sekunder perumahaan, PT Sarana Multigriya Finansial (SMF).
Dia menuturkan perseroan memperkirakan dapat menyalurkan pembiayaan perumahan ini sebesar Rp50 miliar.
"Kita targetkan pengusaha yang tidak bankabel namun memiliki kemampuan membayar, kami akan menyasarkan seperti pengusaha warteg," katanya.
Lebih lanjut Markus menambahkan, walau bersaing dengan perbankan pihaknya optimis pembiayaan ini akan terserap pasar.
Keyakinan ini disebabkan kemudahaan yang ditawarkan multifinance menjadi keunggulan tersendiri.