Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

KURS ASIA: Mayoritas Melemah, Rupiah Ikut Terdepresiasi ke Rp13.376/US$ Jelang Tutup

Menjelang penutupan perdagangan Senin (8/6/2015), rupiah tetap melemah terhadap dolar AS.
rupiah melemah/ilustrasi
rupiah melemah/ilustrasi

Bisnis.com,  JAKARTA — Menjelang penutupan perdagangan Senin (8/6/2015), rupiah tetap melemah terhadap dolar AS.

Berdasarkan data Bloomberg Dollar Index, rupiah terdepresiasi 0,65% ke Rp13.376 per dolar AS pada pukul 14.43 WIB.

Pada awal perdagangan, kurs rupiah dibuka melemah 0,65% ke level Rp13.376 terhadap dolar AS dibandingkan dengan level penutupan sebelumnya.

Selanjutnya, rupiah melemah 0,47% ke Rp13.352 per dolar AS pada pukul 08.39 WIB. Adapun, pada pukul 12.01 WIB, rupiah terdepresiasi 0,65% ke Rp13.377 per dolar AS.

Pelemahan rupiah sore ini terjadi saat dolar AS ditransaksikan menguat terhadap mata uang di Asia.

Dari 11 mata uang Asia, hanya tiga mata uang menguat sedangkan delapan lainnya melemah. Hal ini terjadi setelah AS merilis data pekerjanya pada akhir pekan lalu yang memunculkan spekulasi The Fed akan menaikkan suku bunga pada tahun ini.

 

Nilai tukar dolar AS terhadap mata uang Asia, Senin 8 Juni 2015

Kurs

Nilai

Perubahan

WIB

Yen

125,2500

-0,30%

14:43:23

$Hong Kong

7,7518

-0,01%

14:43:00

$Singapura

1,3602

+0,18%

14:43:01

$Taiwan

31,1710

+0,76%

14:43:02

Won

1.123,3

+1,09%

01:59:59

Peso

45,1500

+0,62%

14:43:48

Rupiah

13.376

+0,65%

14:43:32

Rupee

64,0687

+0,49%

14:48:49

Yuan

6,2053

+0,04%

14:42:08

Ringgit

3,7665

+1,28%

14:42:48

Baht

33,8320

-0,23%

14:43:37

Sumber: Bloomberg.                     

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper