Bisnis.com, JAKARTA— Bursa negara berkembang melemah untuk pertama kalinya dalam tiga hari dan nilai mata uang melemah.
Hal itu terjadi seiring kekhawatiran pelakuk pasar terhadap situasi utang Yunani akan menurunkan permintaan terhadap aset berisiko.
Indeks MSCI Emerging Markets melemah 0,5% ke level 1.030,74 pada perdagangan Selasa (12/5/2015) pukul 13.20 waktu Hong Kong atau pukul 12.20 WIB.
“Terdapat sejumlah ketidakpastian yang menyelimuti regional dan pasar bereaksi atas itu. Sepertinya volatilitas masih akan tinggi,” ujar Manpreet Singh Gill, Senior Strategist Standard Chartered Bank, seperti dikutip Bloomberg.
Bursa India turun 1,6%, bursa Hong Kong Hang Seng China Enterprises turun 1%. Saham Bank of China Ltd melemah 1,7%, Compal Electronics Inc anjlok paling tajam sejak 2011.