Bisnis.com, JAKARTA—Harga CPO di Bursa Malaysia melejit pada Senin (11/5/2015) setelah data yang menujukkan lonjakan ekspor sawit Malaysia pada Mei.
Kontrak berjangka CPO untuk Juli 2015, kontrak teraktif di Bursa Malaysia, melonjak 1,53% ke 2.195 ringgit atau sekitar Rp8,02 juta per ton menjelang penutupan.
Komoditas tersebut konsisten menguat sejak dibuka naik 0,93% ke harga 2.182 ringgit per ton dan sempat naik hingga 1,57% ke harga 2.196 ringgit.
Harga CPO rebound setelah data ekspor terkini menunjukkan pengaruh positif kebijakan bea keluar 0% terhadap permintaan sawit dari Malaysia.
Data Intertek menunjukkan ekspor sawit Malaysia naik 41% pada 1–10 Mei 2015 dari 324.545 ton menjadi 458.677 ton.
Pergerakan Harga Kontrak CPO Juli 2015
Waktu | Ringgit Malaysia/Ton | Persentase Perubahan |
11/5/2015 | 2.195 | +1,53% |
8/5/2015 | 2.162 | -0,51% |
7/5/2015 | 2.173 | -0,46% |
6/5/2015 | 2.183 | +1,21% |
5/5/2015 | 2.157 | +2,62% |
Sumber: Bloomberg