Bisnis.com,JAKARTA — Volume transaksi obligasi pemerintah terpantau naik 22% pada perdagangan Rabu (8/4/2015).
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia yang dikutip riset Debt Research Danareksa Sekuritas dan dirilis Kamis (9/4/2015), volume transaksi obligasi pemerintah kemarin tercatat Rp10,62 triliun, dari transaksi sebelumnya Rp8,68 triliun.
Jumlah tersebut di atas transaksi harian tahun ini sebesar Rp10,56 triliun. Adapun obligasi tenor jangka pendek di bawah 5 tahun yang paling diburu.
Obligasi seri FR0070 tercatat menjadi obligasi pemerintah teraktif dengan volume transaksi mencapai Rp3,54 triliun.
Selanjutnya, obligasi pemerintah seri SR007 menempati peringkat kedua teraktif dengan volume transaksi Rp1,3 triliun.
Dan posisi ketiga teraktif ditempati oleh obligasi pemerintah seri FR0068 dengan volume transaksi Rp848,2 miliar.
Berikut rincian obligasi pemerintah teraktif untuk perdagangan Rabu (8/4/2015)
Seri Obligasi | Yield (%) | Volume (Rp. miliar) | Jatuh Tempo |
FR0070 | 7,25 | 3.540,25 | 15 Maret 2024 |
SR007 | 8,25 | 1.304,07 | 11 Maret 2018 |
FR0068 | 7,65 | 848,2 | 15 Maret 2034 |
SR006 | 7,14 | 822,42 | 5 Maret 2017 |
VR0029 | - | 595 | 25 Agustus 2019 |
Sumber: Bursa Efek Indonesia