Bisnis.com, JAKARTA – Indeks harga saham gabungan (IHSG) diperkirakan melanjutkan kenaikan pada perdagangan Jumat, (10/4/2015).
William Surya Wijaya, analis PT Asjaya Indosurya Securities, mengatakan kondisi IHSG kembali membuka peluang untuk melanjutkan kenaikan berikutnya dengan potensi mencetak rekor baru lagi didukung data ekonomi yang cukup stabil.
"Secara umum IHSG berada dalam jalur uptrend yang kuat. Jika terdapat koreksi wajar dapat dimanfaatkan sebagai peluang untuk melakukan akumulasi beli," kata William, Kamis, (9/4/2015).
Perkiraannya, level resistance terdekat di 5.537 dan support di 5.423.
Sementara itu, Yuganur Wijanarko, analis HD Capital, menuturkan aksi bargain hunting oleh pelaku pasar membawa IHSG bertahan dari gempuran aksi jual.
Karena itu, IHSG memantul dari support bawah untuk memicu kembali memomentum penaikan, lantas mendobrak resistance di 5.224.
Perkiraannya, IHSG besok berada di level support 5.473-5.433-5.410-5.376 dan level resistance 5.550-5.615.
Hari ini, IHSG menguat 0,26% ke posisi 5.500,9. Investor asing membukukan aksi jual bersih sebesar Rp362,3 miliar. Sejak awal tahun hingga hari ini investor asing sudah membukukan beli bersih Rp6,99 triliun.
Total transaksi hari ini Rp4,82 triliun, terdiri dari transaksi reguler Rp3,7 triliun dan transaksi negosiasi Rp1,03 triliun. Di pasar reguler, investor asing membukukan transaksi jual bersih Rp202 miliar.
Seluruh sektor menghijau, kecuali pertanian yang turun 0,07% dan finansial yang merosot 0,11%.
Sektor aneka industri menguat paling tinggi, yakni 2,03%. Di Asia Tenggara, hanya IHSG yang menguat, lainnya melorot.