Bisnis.com, JAKARTA - PT Indosat Tbk. berencana menganggarkan belanja modal sebesar Rp6,5 triliun hingga Rp7,5 triliun pada 2015.
Belanja modal ini lebih tinggi dari realisasi belanja modal 2014 sebesar Rp6,4 triliun. Rinciannya, pada kuartal I/2014 Indosat menghabiskan belanja modal sebesar Rp1,59 triliun, kuartal II Rp1,67 triliun, kuartal III Rp1,57 triliun, dan kuartal IV Rp1,62 triliun.
Dalam info memo Indosat yang terbit Senin, (30/30/2015), tertulis Indosat mematok pendapatan konsolidasi tahun ini sejalan dengan pertumbuhan pasar. Pada 2014 pendapatan emiten jasa telekomunikasi berkode saham ISAT itu naik cuma 0,9% menjadi Rp24,08 triliun dibandingkan dengan 2013.
Perseroan mematok margin EBITDA tahun ini lebih rendah hingga pertengahan 40%. Adapun, pada 2014 margin EBITDA di posisi 41,8%. Untuk meraih target tersebut, perseroan akan memanfaatkan jaringan yang sudah dimodernisasi dan meningkatkan pengalaman pelanggan untuk mendorong pertumbuhan pendapatan.
Indosat juga akan memperbaiki monetisasi pertumbuhan yang kuat di pengguna data dan trafik, juga meningkatkan efisiensi biaya untuk memaksimalkan investasi serta mengembangkan bisnis lain serta bisnis baru.
Hingga akhir 2014, perseroan memiliki 18.063 BTS 3G dan 22.166 BTS 2G. Adapun, jumlah pelanggan selular per akhir 2014 sebanyak 63,2 juta. []