Bisnis.com,JAKARTA — Volume transaksi obligasi pemerintah terpantau naik 61% pada perdagangan Selasa (24/3/2015).
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia yang dikutip riset Debt Research Danareksa Sekuritas dan dirilis Rabu (25/3/2015), volume transaksi obligasi pemerintah kemarin tercatat Rp15,34 triliun, dari transaksi sebelumnya Rp9,52 triliun.
Jumlah tersebut di atas transaksi harian tahun ini sebesar Rp10,56 triliun. Adapun obligasi tenor jangka pendek di bawah 5 tahun yang paling diburu.
Obligasi seri FR0070 tercatat menjadi obligasi pemerintah teraktif dengan volume transaksi mencapai Rp3,91 triliun.
Selanjutnya, obligasi pemerintah seri FR0068 menempati peringkat kedua teraktif dengan volume transaksi Rp2,69 triliun.
Dan posisi ketiga teraktif ditempati oleh obligasi pemerintah seri FR0069 dengan volume transaksi Rp1,67 triliun.
Berikut rincian obligasi pemerintah teraktif untuk perdagangan Selasa (24/3/2015)
Seri Obligasi | Yield (%) | Volume (Rp. miliar) | Jatuh Tempo |
FR0070 | 7,17 | 3.908,81 | 15 Maret 2024 |
FR0068 | 7,54 | 2.699,84 | 15 Mei 2034 |
FR0069 | 6,97 | 1.668,53 | 15 April 2019 |
FR0071 | 7,35 | 1.028,54 | 15 Maret 2029 |
PBS008 | 6,92 | 1.011,76 | 15 Juni 2016 |
Sumber: Bursa Efek Indonesia