Bisnis.com, JAKARTA— Penurunan harga minyak di bawah US$50 membawa indeks Standard & Poor’s 500 ke pelemahan terbesarnya sejak Oktober.
Indeks S&P 500 turun 1,8% ke level 2.020,58 pada penutupan perdagangan Senin (5/1/2015). Adapun Dow Jones Industrial Average turun 331,34 poin atau 1,9% ke level 17.501,65.
“Komoditas menjadi indicator penggerak kesehatan ekonomi global,” ujar Bruce Bittles, Chief Investment Strategist RW Baird & Co, seperti dikutip Bloomberg, Selasa (6/1/2015).
Sektor energy di indeks S&P 500 turun 4%, Exxon Mobil Corp turun 2,7%, Chevron Corp turun 4%, Caterpillar Inc melemah 5,3%.