Bisnis.com, JAKARTA - PT Ancora Indonesia Resources Tbk. menargetkan pendapatan tahun depan senilai US$180 juta dengan EBITDA US$24 juta.
Adapun, PT Multi Nitrotama Kimia masih akan diandalkan OKAS dengan target pendapatan senilai US$130 juta dan sisanya dari PT Bormindo.
Sepanjang periode Januari-September 2014, kinerja dua anak usaha emiten dengan kode saham OKAS ini bisa dibilang bertolak belakang. Pendapatan Multi Nitrotama Kimia turun dari US$125,43 juta menjadi US$95 juta, sedangkan pendapatan Bormindo naik dari US$28,73 juta menjadi US$43,26 juta.
“Walaupun sektor pertambangan sedang lesu, kami masih berharap kinerja akan naik tahun depan dibandingkan dengan tahun ini, meskipun tidak lebih baik dari 2013,” ujar Direktur Utama OKAS Aulia Mulki Oemar, Selasa (16/12/2014).
Perseroan sendiri akan fokus dalam menjaga klien yang sudah ada serta terus melakukan efisiensi dalam operasionalnya.
Sementara itu, untuk belanja modal (capital expenditure/capex) tahun depan, pengeluaran OKAS diprediksi tidak akan terlalu besar, yakni US$2 juta. Aulia mengungkapkan capex tersebut hanya untuk biasa perawatan saja.