Bisnis.com, JAKARTA— Bursa AS melemah, membawa indeks Standard & Poor’s 500 turun untuk kali kelima dalam enam sesi.
Hal itu terjadi seiring berlanjutnya aksi jual menutupi kenaikan produksi industri dan kesepakatan perusahaan.
Indeks S&P 500 turun 0,6% ke level 1.989,63 pada penutupan perdagangan Senin (15/12/2014). Adapun Dow Jones Industrial Average turun 100 poin atau 0,6% ke level 17.180,84.
“Orang-orang ke pasar modal untuk mencari apa yang mereka cari oekan lalu, harga minyak dan tingkat suku bunga,” ujar Randy Frederick, Managing Director of Trading and Derivatives Charles Schwab Corp, seperti dikutip Bloomberg, Selasa (16/12/2014).
Sepuluh kelompok industri seluruhnya melemah. Sektor finansial dan utilitas turun lebih dari 0,8%, sementara itu sektor telepon dan industri mencatatkan performa terbaiknya. Saham PetSmart Inc naik 4,3, Emerson Electric Co naik 1,9%. Sementara itu saham McDonald’s Corp., Goldman Sachs Group Inc., International Business Machines Corp. dan Chevron Corp turun 1,4%.