Bisnis.com, JAKARTA— Bursa negara berkembang turun untuk hari ke lima seiring mata uang Rusia, ruble, turun ke level terendahnya setelah Rusia meningkatkan suku bunga.
Indeks MSCI Emerging Markets turun 1,3% ke level 946,04 pada penutupan perdagangan Kamis (11/12/2014), melanjutkan pelemahan 2,9% selama empat sesi sebelumnya.
“Bank sentral [Rusia] sepertinya tidak dapat banyak melakukan seperti yang diharapkan,” ujar Richard Segal, Head of Emerging-Market Credit Strategy Jefferies International Ltd, seperti dikutip Bloomberg.
Nilai tukar ruble terdepresiasi 2,8% terhadap dolar AS. Sementara itu, saham-saham di bursa Abu Dhabi turun paling tajam sejak 2009 dan bursa Dubai turun 7,4%.