Bisnis.com, JAKARTA—Kontrak indeks AS anjlok setelah harga minyak jeblok ke level terendah dalam kurun lebih dari lima tahun.
Di sisi lain, harga emas merosot setelah Swiss memilih menolak kewajiban bank sentral mempertahankan porsi aset logam mulia tersebut. Sementara itu, dolar Australia melemah ke level terendah sejak 2010 menjelang data manufaktur dikeluarkan.
Harga minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman Januari 2015 pada perdagangan pagi ini, Senin (1/12/2014) kembali melemah 2,72% ke posisi US$64,35 per barel pukul 07:04 WIB.
Sementara itu, pada 28 November lalu, harga komoditas itu tercatat melemah 10,23% hingga bertengger di posisi US$66,15 per barel sebagaimana dikutip Bloomberg.
Pelemahan harga juga terjadi pada kontrak minyak acuan Eropa, Brent. Pada penutupan perdagangan akhir pekan lalu, kontrak bahan bakar itu melemah 3,35% hingga tercatat di posisi US$70,15 per barel. Pada pagi ini pukul 07:04 WIB, harga Brent untuk kontrak Januari tercatat melemah 2,57% ke posisi US$68,35 per barel.