Bisnis.com, JAKARTA--Pemegang saham PT BW Plantation Tbk. resmi menyetujui aksi korporasi perseroan melalui penerbitan saham baru atau right issue sehingga kini mayoritas saham dikuasai oleh Peter Sondakh pemilik Grup Rajawali.
Direktur Utama BWPT Halim Ashari mengatakan surat efektif dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) telah dikantongi perseroan setelah sebelumnya sempat tertunda.
"Surat sudah kami dapatkan dari OJK, pemegang saham menyetujui right issue dengan kuorum 97%," ungkapnya, Kamis (27/11/2014).
Berdasarkan prospektus terakhir yang dipublikasikan pekan lalu, perseroan menetapkan harga penawaran sebesar Rp400 per lembar saham.
Dengan demikian, nilai rights issue mencapai Rp10,8 triliun. Adapun rasio saham baru ditetapkan 1:6.
Sekitar Rp10,53 triliun dari dana hasil rights issue bakal digunakan untuk membeli Green Eagle Holdings yang berada di bawah payung Grup Rajawali, milik konglomerat Peter Sondakh. Sementara, Rp278 miliar lainnya disalurkan untuk modal kerja perseroan.
Rencana rights issue itu juga merupakan upaya masuknya Grup Rajawali untuk ke BWPT lewat mekanisme backdoor listing lantaran pembeli siaga dari penerbitan saham baru itu adalah PT Rajawali Capital International.