Bisnis.com, JAKARTA -- Harga minyak West Texas Intermediate (WTI) bergerak melemah 0,46% pada pukul 11.19 WIB, Senin (17/11/2014). WTI untuk pengiriman Desember tahun ini di bursa New York pada waktu tersebut ada di level US$75,47/ barrel.
Zulfirman Basir, Analis PT Monex Investindo Futures, mengatakan data GDP Jepang pagi ini yang menunjukan Jepang kembali jatuh ke dalam jurang resesi dapat membuat investor cemas dengan outlook permintaan konsumen minyak utama di dunia tersebut.
“Hal ini dapat menjaga sentimen negatif untuk minyak. Meski demikian, investor terlihat waspada menjelang pertemuan OPEC pada 27 November. Mereka diprediksi tidak mengubah produksi minyaknya pada pertemuan mendatang,” ujarnya dalam riset yang diterima Bisnis, Senin (17/11/2014).
Namun, dia menambahkan, gencarnya diplomasi yang dilakukan oleh petinggi negara OPEC telah menimbulkan harapan bahwa group tersebut tengah membangung konsensus untuk menentukan reaksi terbaik atas tajamnya kejatuhan harga minyak dalam 5 bulan terakhir.
“Outlook minyak masih netral, namun minyak dapat alami pelemahan dengan target penurunan US$73,35/barel dan stop-loss US$76,35/barel. Minyak WTI mungkin akan diperdagangkan di kisaran US$73,2 hingga US$76,25 untuk hari ini,” jelas Zulfirman.