Bisnis.com, JAKARTA – Pemerintah berhasil menghimpun dana senilai Rp6,92 triliun melalui lelang Surat Utang Negara, Selasa (4/11/2014).
Berdasarkan pengumuman Ditjen Pengelolaan Utang Kementrian Keuangan, lelang hari ini mencakup tiga seri, yakni SPN12150206 (reopening), SPN12151105 (new issuance), dan FR0070 (reopening) melalui sistem lelang Bank Indonesia.
“Total penawaran yang masuk sebesar Rp22, 66 triliun, dan total nominal yang dimenangkan dari ketiga seri tersebut adalah Rp6,92 triliun,” demikian tercantum dalam situs DJPU Kemenkeu, Selasa (4/11/2014).
Berikut Rincian Hasil Lelang Selasa (4/11/2014):
Keterangan | Surat Utang Negara | ||
SPN12150206 | SPN12151105 | FR0070 | |
Yield rata-rata tertimbang yang dimenangkan | 5,96550% | 6,82300% | 7,89325% |
Yield tertinggi dimenangkan | 6,00000% | 6,85000% | 7,91000% |
Tingkat Kupon | - | - | 8,37500% |
Tanggal jatuh tempo | 6 Februari 2015 | 5 November 2015 | 15 Maret 2024 |
Jumlah nominal dimenangkan: | Rp1,0000 triliun | Rp2,0000 triliun | Rp3,9200 triliun |
- Nominal kompetitif yang dimenangkan | Rp1,0000 triliun | Rp1,0000 triliun | Rp3,7300 triliun |
- Nominal non-kompetitif yang dimenangkan | - | Rp1,0000 triliun | Rp0,1900 triliun |
Bid-to-cover-ratio | 5,90 | 3,13 | 2,68 |
Tanggal setelmen/ penerbitan | 6 November 2014 |
Sumber : DJPU Kemenkeu