Bisnis.com, JAKARTA – Harga jual teh Indonesia di pasar internasional terus melemah, menyusul semakin melimpahnya produksi teh global. Dewan Teh Indonesia (DTI) berharap kepada pemerintah bisa membantu petani mengatasi masalah ini dengan mendorong pembangunan industri hilir.
Menurut data DTI, saat ini harga jual teh asal Indonesia di pasar internasional hanya berada di angka US$1,5/kg, turun dari nilai ideal yakni US$2/kg. Nilai produksi teh asal Tanah Air tahun lalu mencapai 120.000 ton, sangat kecil dibandingkan total produksi teh dunia sebesar 4juta ton.
Wakil Ketua Bagian Pemasaran Dewan Teh Indonesia Farid Akbani mengatakan dengan situasi melimpahnya produksi teh global, harga jual teh di pasar internasional terus tertekan. Padahal sebagian besar produksi teh nasional masih dilepas ke pasar ekspor.
“Dari total produksi teh yang mencapai 120.000 ton tahun lalu, sekitar 80% nya diperuntukkan bagi pasar ekspor, dengan pendapatan sekitar US$200 juta/tahun. Tapi karena sekarang harganya turun, petani kini mulai beralih ke komoditas lain,” kata Farid kepada Bisnis.com, Selasa (28/10/2014).
Harga Teh Indonesia Terus Melemah
Harga jual teh Indonesia di pasar internasional terus melemah, menyusul semakin melimpahnya produksi teh global. Dewan Teh Indonesia (DTI) berharap kepada pemerintah bisa membantu petani mengatasi masalah ini dengan mendorong pembangunan industri hilir.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Arif Gunawan
Editor : Martin Sihombing
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
1 jam yang lalu
PT Timah TINS Yakin 2025 Harga Timah Makin Berkilau
1 jam yang lalu