Bisnis.com, JAKARTA -- Harga emas di bursa Commodity Exchange (Comex) untuk kontrak Desember 2014 menyentuh level US$1.244,6/troy ounce atau terkoreksi 0,07% pada pukul 12.52 WIB, Kamis (23/10).
Jika dikonversikan berdasarkan kurs tengah rupiah hari ini yang senilai Rp12.034/US$, harga emas berkisar Rp481.538/gram.
Ariston Tjendra, Analis PT Monex Investindo Futures mengatakan penguatan dolar AS karena data CPI (Consumer Price Index) AS yang dirilis lebih bagus dari prediksi berhasil menekan harga emas.
“Selain itu, kekhawatiran baru soal perbankan Zona Euro yang diperkirakan banyak tidak lolos stress test mendorong pelemahan harga emas,” ujarnya melalui rilis yang diterima Bisnis.com, Kamis (23/10).
Tekanan turun masih membayangi pergerakan harga emas seperti yang terindikasi dari indikator MACD, RSI dan Stochastics pada grafik 4 jam.
Namun pelemahan lanjutan menunggu penembusan ke bawah area support terdekat US$1.238/troy ounce, dekat MA 50 grafik H4 dan MA 200 grafik H1, dengan potensi target ke area US$1.234 – US$1.228/US$.
Sementara resisten terdekat di kisaran US$1.246/troy once. Penembusan ke atas resisten ini membuka peluang penguatan ke area US$1.250-US$1.255/troy ounce.
Hari ini data PMI dari Zona Euro, data Klaim Tunjangan Pengangguran AS dan data PMI Manufaktur AS bisa mempengaruhi pergerakan harga emas.
“Penguatan dolar AS karena data-data tersebut berpengaruh pada pelemahan harga emas dan sebaliknya,” jelas Ariston.
