Bisnis.com, JAKARTA - Sepanjang 2014, PT Eastspring Investments Indonesia mencatat dana kelolaan hingga Rp48,2 triliun atau berada di jajaran tiga besar manajer investasi dengan dana kelolaan terbesar di Indonesia.
Presiden Direktur Eastspring Investments Indonesia Riki Frindos mengatakan total dana kelolaan tersebut terdiri dari produk reksa dana dan produk discretionary. Adapun angka tersebut naik 26% dibandingkan dengan total dana kelolaan 2013 yang mencapai Rp38,2 triliun.
“Kalau untuk produk reksa dana saja sekitar Rp3 triliun sampai saat ini. Sampai akhir tahun inginnya kami lebih tinggi,” kata Riki di Jakarta, Senin (13/10).
Tidak hanya dana kelolaan yang membuntal, imbal hasil produk reksa dana yang dikelola Eastpring juga mampu mengungguli tolak ukur dan reksa dana sejeni di pasar.
Reksa dana saham Eastspring Investments Alpha Navigator memberikan return 36,92% sejak peluncurannya di Agustus 2012 hingga akhir September 2014.
Angka ini lebih tinggi 11,4% dibandingkan dengan kinerja IHSG yang berada di posisi 25,52% pada periode yang sama.
Kemudian, reksa dana Eastspring Investments Value Discovery juga mengungguli IHSG 16,7% sejak peluncurannya Mei 2013.
Sementara itu per September 2014, reksa dana pendapatan tetap yang dikelola Eastspring, yakni Eastspring Investments Yield Discovery dan Eastspring Investments IDR High Grade masing-masing mampu mengungguli tolak ukurnya HSBC Bond Index sebesar 10,68% dan 2,02% sejak peluncurannya pada Agustus 2013 dan Januari 2014.