Bisnis.com, JAKARTA — Volume transaksi obligasi pemerintah terpantau melonjak 208% pada perdagangan akhir pekan lalu, Jumat (10/10/2014).
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia yang dikutip riset Debt Research Danareksa Sekuritas dan dirilis Senin (13/10/2014), volume transaksi obligasi pemerintah kemarin tercatat Rp23,75 triliun, dari transaksi sebelumnya Rp7,7 triliun.
Jumlah tersebut juga di atas rata-rata transaksi harian tahun ini sebesar Rp10,27 triliun. Adapun obligasi tenor jangka pendek di bawah 5 tahun yang paling diburu.
Obligasi seri SR006 tercatat menjadi obligasi pemerintah teraktif dengan volume transaksi mencapai Rp16,03 triliun.
Selanjutnya, obligasi pemerintah seri FR0068 menempati peringkat kedua teraktif dengan volume transaksi Rp1,89 triliun.
Posisi ketiga teraktif ditempati obligasi pemerintah seri FR0070 dengan volume transaksi Rp1,17 triliun.
Berikut rincian obligasi pemerintah teraktif untuk perdagangan Jumat (10/10/2014)
Seri Obligasi | Yield (%) | Volume (Rp. miliar) | Jatuh Tempo |
SR006 | 7,98 | 16.031,73 | 5 Maret 2017 |
FR0068 | 8,84 | 1.885,22 | 15 Mei 2034 |
FR0070 | 8,33 | 1.168,77 | 15 Maret 2024 |
SPN12150206 | 0,02 | 722,5 | 6 Februari 2015 |
FR0069 | 8,07 | 617,21 | 15 April 2019 |
Sumber: Bursa Efek Indonesia