Bisnis.com, JAKARTA--PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk. menyiapkan anak usaha untuk menyambut rencana pemerintahan Joko Widodo-M. Jusuf Kalla yang akan melakukan konversi bahan bakar minyak (BBM) ke gas.
Direktur Keuangan PGN M. Riza Pahlevi mengatakan perseroan telah memiliki anak usaha PT Gagas Energi yang disiapkan untuk menangani konversi BBM ke gas.
"Gagas Energi yang punya peran aktif konversi, sekarang sudah berjalan," ungkapnya dalam paparan publik pada Investor Summit, Rabu (17/9/2014).
Perseroan telah menyiapkan untuk merevitalisasi stasiun pengisian bahan bakar gas (SPBG) yang telah ada. PGN juga akan membangun SPBG baru dengan pertimbangan pasokan, infrastruktur, dan konsumen.
Emiten berkode saham PGAS itu telah mengoperasikan 3 SPBG di wilayah Pondok Ungu Bekasi, Ketapang Jakarta Barat dan Bogor, serta menyuplai gas bumi untuk 14 SPBG di Jakarta.
PGAS berencana akan membangun setidaknya 32 SPBG hingga akhir 2015. Tahun ini ditargetkan akan terbangun 16 SPBG dan sianya akan dibangun pada 2015.
Diperkirakan, pembangunan 32 SPBG itu menelan investasi masing-masing US$2 juta sehingga secara keseluruhan dana yang dibutuhkan sebesar US$64 juta. Kebutuhan investasi akan didapatkan dari kas internal dan dari kerjasama dengan pihak lain.