Bisnis.com, JAKARTA – Pengelola toko buku dan bisnis percetakan PT Karisma Aksara Mediatama Tbk. optimistis dapat mencapai target pertumbuhan pendapatan sebesar 93,8% pada tahun ini.
Pada tahun lalu, pendapatan Karisma mencapai Rp203,8 miliar. Dengan demikian, pendapatan perseroan pada tahun ini dapat tumbuh menjadi Rp280 miliar.
Lyndon Saputra, Direktur Utama Karisma Aksara, menjelaskan peningkatan pendapatan ini dipicu ekspansi gerai toko buku perseroan dan peningkatan efisiensi yang telah dilakukan selama ini.
"Juli-Agustus adalah peak penjualan. Per Juli, pendapatan kami sudah Rp134 miliar, atau 51% dari target," ujarnya, Senin (8/9/2014).
Sementara itu, hingga kuartal I/2014, pendapatan Karisma mencapai Rp47,77 miliar, naik 26% dibandingkan capaian periode yang sama tahun sebelumnya senilai Rp37,89 miliar, dengan laba bersih naik 281,5% menjadi Rp6,6 miliar.
Hingga akhir Maret 2014, perseroan telah memiliki 58 gerai toko buku yang tersebar di seluruh Indonesia, mulai dari Sumatra hingga Papua, yang dikelola bersama empat anak usaha PT Gospel Karisma Mediatama, PT Interaksara Mediatama, PT Binarupa Aksara, dan PT Paperplus Indotama.
Keempat entitas usaha yang tergabung dalam Grup Karisma dan telah memegang lisensi untuk lebih dari 6.000 judul buku dan memasarkan lebih dari 14.000 buku, baik buku anak-anak, penunjang pelajaran, kedokteran, keagamaan, maupun keperawatan dan kebidanan.
Sebagai informasi, perseroan akan menambah 21 toko baru hingga tahun depan setelah mencatatkan saham umum perdana di Bursa Efek Indonesia dengan melepas sekitar 30% saham.
