.jpg)
Bisnis.com, JAKARTA – Sejumlah berita aksi korporasi masih menjadi sorotan investor, selain aksi ADRO yang berhasil meraih pinjaman US$1 miliar dan penambahan kuota produksi baru bara BRAU pada tahun ini.
Berikut kumpulan berita aksi korporasi sorotan investor yang dirangkum oleh Henan Putihrai Analytics, Jumat (29/8/2014):
SMGR Menjalin Kerjasama System Cash Pooling Dengan 4 Bank
SMGR menjalin kerjasama system cash pooling dengan 4 bank,yaitu BMRI, BBRI, BBNI, BNGA. SMGR akan mulai melakukan implementasi salah satu program cash management untuk mengoptimalkan pengelolaan excess cash Grup melalui system Cash Pooling pada bulan September 2014. (iqplus)
KIJA Mengelola Bekasi Power Plant
KIJA alokasikan dana capex sekitar Rp 110 miliar guna mengembangkan bisnis di sektor pembangkit listrik, salah satunya dengan mengelola Bekasi Power Plant. KIJA mengharapkan dari bisnis pembangkit listrik perseroan dapat memperoleh pendapatan sekitar USD100 juta. (iqplus)
BRAU Mengalami Penambahan Kuota Produksi Sebesar Rp1,85 Juta Ton
BRAU mengalami penambahan kuota produksi batu bara tahun 2014 sebesar Rp1,85 juta ton. Penambahan tersebut melalui anak usaha perseroan yaitu PT Berau Coal (PT BC). (inilah.com)
ESSA Memberikan Pinjaman Kepada Panca Amara Utama Sebesar USD 50 Juta
ESSA memberikan pinjaman kepada PT Panca Amara Utama (PAU) senilai USD 50 juta, dimana pinjaman tersebut bertujuan sebagai syarat pendahuluan pencairan pinjaman dari International Finance Corporation (IFC). (iqplus)
ENGR Menjajaki Pinjaman USD 250 Juta Untuk Melunasi Utang Jangka Pendek
ENRG menjajaki pinjaman baru guna melunasi untang jangka pendek sebesar USD 250 juta sebelum akhir tahun 2014. Tahun lalu perseroan telah refinancing sebesar US$203 juta dengan bunga turun dari 20% menjadi sekitar 6%, hingga hemat US$28 juta. (bisnis.com)
ADRO Meraih Pinjaman USD 1 Miliar dari 14 Bank Internasional
Anak usaha ADRO, yaitu PT Adaro Indonesia memperoleh pinjaman sebesar USD 1 miliar yang bertenor tujuh tahun dari 14 bank internasional. Pinjaman tersebut untuk membiayai kembali (refinancing) obligasi dan utang bank. (investor daily)
ELTY Meraih Laba Bersih Sebesar Rp111,3 Miliar pada Semester I-2014
ELTY meraih laba bersih semester I tahun ini sebesar Rp 111,3 miliar, turun signifikan 82,4% dari periode sama tahun sebelumnya Rp 707,7 miliar. Sementara pendapatan perseroan juga turun 51,3% menjadi sebesar Rp 1,1 triliun dari sebelumnya Rp 2,3 triliun. (investor daily)
