Cari berita
Bisnis.com

Konten Premium

Bisnis Plus bisnismuda Koran Bisnis Indonesia tokotbisnis Epaper Bisnis Indonesia Konten Interaktif Bisnis Indonesia Group Bisnis Grafik bisnis tv

Penuhi Belanja Modal Rp1,3 Triliun, First Media Gali Berbagai Cara

Berbagai cara dilakukan PT First Media Tbk. (KBLV) untuk mencukupi kebutuhan belanja modal pada 2014 sebesar Rp1,3 triliun.
Gloria Natalia Dolorosa
Gloria Natalia Dolorosa - Bisnis.com 04 Mei 2014  |  23:10 WIB
Penuhi Belanja Modal Rp1,3 Triliun, First Media Gali Berbagai Cara
/Bisnis/Rahmatullah

Bisnis.com, JAKARTA – Berbagai cara dilakukan PT First Media Tbk. (KBLV) untuk mencukupi kebutuhan belanja modal pada 2014 sebesar Rp1,3 triliun.

Penyelenggara jaringan tetap berbasis kabel milik Grup Lippo itu tidak cuma mengandalkan kas internal.

Selain itu memanfaatkan dana perolehan penawaran saham perdana (initial public offering/ IPO) anak usaha yang berkontribusi 80% terhadap total pendapatan konsolidasi KBLV, yakni PT Link Net, serta mengantongi pinjaman perbankan.

Link Net targetkan raup dana dari IPO sekitar Rp479 miliar-Rp487 miliar. Karena Link Net melepas 10% saham dari modal ditempatkan dan disetor penuh milik KBLV, maka seluruh dana perolehan IPO bakal dimiliki induk usaha.

Link Net bakal mencatatkan saham (listing) di Bursa Efek Indonesia pada 2 Juni mendatang. 

“[Dana IPO dipakai] untuk pengembangan bisnis dan modal kerja. Porsinya kurang lebih 50:50,” kata Harianda Noerlan, Sekretaris Korporasi First Media, kepada Bisnis.com, Jumat, (2 /5/2014). 

Dana belanja modal dari perolehan IPO anak usaha dan kas internal diperkirakan sekitar 50% dari total kebutuhan belanja modal atau sebesar Rp650 miliar.

Taruhlah dana IPO yang didapat sebesar Rp479 miliar, maka dana dari kas internal sebesar Rp171 miliar. Maka, pinjaman perbankan yang dibutuhkan untuk mencukupi kebutuhan belanja modal sebesar Rp650 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini, di sini :

grup lippo first media kblv link net
Editor : Rustam Agus

Artikel Terkait



Berita Terkini

back to top To top