Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jokowi Effect, Investor Sebaiknya Beli Saham dengan Beta Tinggi

Ditetapkannya Joko Widodo (Jokowi) sebagai calon presiden 2014 dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P), memicu reaksi positif investor di pasar modal.
 Ilustrasi/Bisnis.com
Ilustrasi/Bisnis.com

Bisnis.com, JAKARTA – Ditetapkannya Joko Widodo (Jokowi) sebagai calon presiden 2014 dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P), memicu reaksi positif investor di pasar modal.

Menurut tim riset PT Daewoo Securities Indonesia, investor sebaiknya membeli saham dengan beta tinggi yang harganya masih murah.

“Reaksi investor terhadap nominasi calon presiden Jokowi menunjukkan bahwa pasar modal Indonesia masih memiliki potensi untuk terus berkembang,” ujarnya melalui riset, Selasa (18/3/2014).

Gubernur DKI Jakarta, Jokowi pada Jumat (14/3/2014) lalu menyatakan kesiapannya untuk menjadi calon presiden dari PDI-P dalam mengikuti pemilihan presiden pada Juli tahun ini.

“Mengingat tingkat persetujuan Jokowi untuk menjadi presiden yang tinggi [43,5% menurut survei Kompas], kami melihat ketidakpastian dalam menghadapi pemilihan presiden tentunya akan berkurang,” katanya.

Menurut risetnya, para investor bereaksi positif terhadap pencalonan Jokowi. Hal ini dapat dilihat dari IHSG yang melompat 3,2% pada Jumat dan Rupiah yang menguat sebesar 0,3%. Perubahan pemerintahan yang bisa diprediksi ini dapat meningkatkan kepercayaan para investor atas reformasi sosial dan ekonomi yang tepat waktu.

Saham-saham dari sektor keuangan mengalami kenaikan signifikan pada perdagangan Jumat, yaitu sebesar 6,5%. “Kami melihat saham-saham yang berkapitalisasi besar dan likuid mengalami kenaikan yang lebih tinggi dibandingkan dengan yang lain. Dari fenomena ini, kita dapat mengetahui bahwa masih banyak investor yang tertarik dengan Indonesia.”

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Nurbaiti
Editor : Nurbaiti
Sumber : KDB Daewoo Securities Indonesia
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper