Bisnis.com, JAKARTA — Emiten yang bergerak di bidang jasa hulu migas PT Elnusa Tbk membukukan pertumbuhan laba bersih konsolidasi signifikan 46,48% sepanjang 9 bulan pertama tahun ini.
Peningkatan laba bersih itu terjadi seiring dengan turunnya beban pokok pendapatan, lonjakan pendapatan bunga, serta diperolehnya laba bersih entitas asosiasi dan pengendalian bersama.
Berdasarkan laporan keuangan kuartal III/2013 laba bersih perseroan tecatat Rp122,72 miliar, naik dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu Rp83,78 miliar.
Pendapatan per September 2013 tercatat turun 16,09% menjadi Rp2,92 triliun dari Rp3,48 triliun. Namun, beban pokok pendapatan turun lebih besar yakni 19,35% menjadi Rp2,5 triliun dari Rp3,1 triliun. Akibatnya, laba kotor perseroan naik 9,51% menjadi Rp416,07 miliar dari Rp379,93 miliar.
Pada pos beban usaha, yang terdiri dari beban penjualan serta beban umum dan administrasi, juga tercatat naik 11,88% menjadi Rp208,05 miliar dari Rp185,96 miliar. Dengan demikian, laba usaha naik 7,24% menjadi Rp208,02 miliar dari Rp193,97 miliar.
Dalam laporan keuangan itu juga disebutkan kontribusi perolehan laba bersih berasal dari kenaikan pendapatan bunga 49,69% menjadi Rp11,99 miliar dari Rp8,01 miliar.
Selain itu, perseroan juga memperoleh laba bersih entitas asosiasi dan pengendalian bersama sebesar Rp1,09 miliar dari sebelumnya merugi Rp20,91 miliar.
Total aset perseroan tercatat Rp4,24 triliun dengan jumlah ekuitas Rp2,17 triliun dan jumlah liabilitas Rp2,07 triliun.