Bisnis.com, NEW YORK—Kakao melonjak ke level tertinggi dalam 2 tahun terakhir yang dipicu tanda-tanda peningkatan permintaan dari produsen cokelat.
Data dari ICE Futures AS menunjukkan pasokan biji kakao turun ke posisi terendah sejak Februari.
Adapun penggilingan kakao, yang menjadi ukuran permintaa, membukukan peningkatan di Eropa, Amerika Utara, dan Asia sepanjang kuartal ketiga ini.
Menurut pialan komoditas senior dari RJO Futures di Chicago, Hector Galvan, para trader memahami dengan angka penggilingan yang meningkat, harga harusnya turut bertambah.
“Kita punya kebutuhan, dan harga kakao menyerap dan memanfaatkan kebutuhan tersebut,” kata Galvan.
Harga kakaos untuk pengiriman Desember tercatat naik 0,07% menjadi US$2.771 per ton di ICE Futures AS, New York jam 15:52 WIB hari ini, Rabu (23/10/2013).
Galvan menambahkan, harga kakao bisa menguji level US$2.800 dalam waktu dekat ini. (ra)