BISNIS.COM, JAKARTA--Penyedia jasa internet PT Centrin Online Tbk menggunakan sebagian besar dana hasil penawaran umum terbatas (rights issue) perseroan sebesar Rp439,86 miliar untuk transaksi akuisisi kepemilikan PT Retower Asia.
Angka tersebut melebihi rencana penggunaan dana right issue perseroan untuk akuisisi Retower berdasarkan prospektus Rp432,48 miliar atau sekitar 65% dari total perolehan dana rights issue Rp677,86 miliar.
Sun Jen Tin, Direktur Centrin Online, mengatakan dana tersebut digunakan untuk pembelian pemegang opsi 100% saham Retower Asia dari Winlord Enterprise Ltd sebesar Rp105,9 miliar serta ongkos pelaksanaan hak opsi saham Retower sebesar Rp37,9 miliar.
Selain itu, perseroan juga melakukan pembelian piutang atas Retower dari Winlord senilai Rp295,8 miliar, sehingga total nilai transaksi akuisisi secara keseluruhan mencapai Rp439,86 miliar.
"Perbedaan nilai antara prospketus dengan realisasi [penggunaan dana], dikarenakan adanya perubahan nilai kurs saat prospektus dan eksekusi dana," jelas Sun hari ini, Jum'at (5/7/2013).
Dia menambahkan, perseroan juga telah menginjeksi Retower sebesar Rp113 miliar dengan skema pinjaman kepada entitas anak, yang pendanaannya diperoleh hasil rights issue.
Sementara sisa dana hasil rights issue yang belum digunakan perseroan sebesar Rp125 miliar selanjutnya diinvestasikan dalam dua deposito di DBS Bank masing-masing Rp65 miliar dengan jangka waktu 1 bulan dan Rp60 miliar berjangka waktu 3 bulan, di mana masing-masing simpanan mempunyai tingkat bunga 6,5% dan 6,8%.
Adapun, Centrin Online melaporkan nilai aset perusahaan kini mencapai Rp901 miliar, melambung 739% dari catatan pada 2012 sebesar Rp107 miliar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
