BISNIS.COM, JAKARTA—Harga emas terpuruk ke level terendah sejak 34 bulan sehingga berpotensi menciptakan rekor penurunan harga per triwulan.
Sementara itu perbaikan pertumbuhan ekonomi AS semakin memperkuat alasan bagi bank sentral AS untuk mengurangi stimulus. Sedangkan harga perak di bursa perdagangan berjangka menyentuh level terendah sejak Agustus 2010.
Harga emas turun 23% pada triwulan ini atau menuju ke level terendah sejak 1920 di bursa London. Gubenur Bank Sentral AS, Ben Bernanke pekan lalu mengatakan bank tersebut akan mengurangi program pembelian obligasi tahun ini jika ekonomi membaik, sebagaimana dikutip Bloomberg, Kamis (27/6/2013).
Sekitar US$60 miliar hilang dari produk nilai tukar tersebut tahun ini setelah para investor kehilangan kepercayaan pada komoditas itu. Kurangnya laju inflasi dan memuncaknya kekhawatiran soal penguatan ekonomi global membuat harga perak, platina dan suasa yang banyak digunakan dibandingkan emas menjadi melemah.