BISNIS.COM, JAKARTA—Produsen keramik PT Surya Toto Indonesia Tbk (TOTO) menargetkan pertumbuhan pendapatan sebesar 8% menjadi Rp1,7 triliun dan laba bersih tumbuh 15% menjadi Rp275 miliar tahun ini.
Direktur Surya Toto Indonesia Setia Budi Purwadi mengemukakan perseroan berencana membangun pabrik keempat di Surabaya, Jawa Timur, di lahan 37 hektare untuk menggenjot kapasitas produksi serta meningkatkan kinerja pendapatan dan laba bersih perseroan.
Sebelumnya, perseroan menargetkan bisa membangun pabrik baru di Mojokerto, Jawa Timur. Namun, rencana tersebut batal karena masih terkendala masalah lahan.
“Kami ingin lahan yang tidak ada sengketa sehingga perlu berhati-hati. Ditargetkan kuartal IV tahun ini lahan sudah kelar dan pabrik siap dibangun,” tuturnya usai rapat umum pemegang saham (RUPS) di Pullman Hotel, Central Park, Jakarta, Senin (10/6/2013).
Surya Toto membagikan sebagian laba bersih atau dividen kepada pemegang saham sebesar Rp99,1 miliar atau 41,8% dari total laba bersih tahun buku 2012. Angka tersebut setara dengan Rp200 per lembar saham.
Menurutnya, dividen interim senilai Rp100 per saham telah dibayarkan pada 14 Januari 2013 lalu.
“Sementara itu, sisanya Rp100 per saham lagi akan dibayarkan Juli mendatang,” ujarnya.
Tahun lalu perseroan mencetak penjualan sebesar Rp1,57 triliun dan laba bersih senilai Rp235,9 miliar.