Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BTPN Dorong Pertumbuhan Wirausahawan Baru

BISNIS.COM, SEMARANG – PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional (BTPN) Tbk berupaya mendorong pertumbuhan wirausahawan baru dengan memberikan pelatihan kepada nasabah dari pensiun pegawai negeri sipil (PNS) dan TNI/Polri melalui Program Daya di berbagai

BISNIS.COM, SEMARANG – PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional (BTPN) Tbk berupaya mendorong pertumbuhan wirausahawan baru dengan memberikan pelatihan kepada nasabah dari pensiun pegawai negeri sipil (PNS) dan TNI/Polri melalui Program Daya di berbagai daerah.

Program Daya BTPN merupakan kegiatan pemberdayaan bagi nasabahnya dengan memberikan pelatihan keterampilan wirausaha seperti pelatihan manajemen dan pemasaran produk serta penciptaan usaha baru.

Corporate Communication Head BTPN, Eny Yuliati mengatakan nasabah pensiunan yang sebagian besar sudah menajadi pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dan komunitas nasabah pra-sejahtera produktif yang banyak memanfaatkan pelatihan kewirausahaan itu.

Sejak Maret 2012, lanjutnya, hingga Maret 2013 BTPN telah memberikan pelatihan melalui Progam Daya kepada sebanyak 1.268.222 nasabah, mengalami peningkatan 15% dibanding Maret 2011-Maret 2012 yang hanya 841.803 nasabah.

Kegiatan Program Daya selama Triwulan I/2013 juga meningkat 75% menjadi 15.106 aktivitas dari sebelumnya hanya 8.645 aktivitas pada Triwulan IV/2012, mencakup aktivitas pelatihan wirausaha, pelatihan manajemen dan pemasaran produk, serta pendampingan melalui modul untuk UMKM.

“Program itu merupakan unique value proposition (UVP) di mana nasabah tidak hanya membutuhkan akses permodalan tetapi juga pelatihan, pendampingan untuk meningkatkan maupun pengembangan wirausaha khususnya bagi nasabah pensiunan,” tuturnya, di Semarang, Kamis (16/5/2013).

BTPN sebagai bank umum yang menggarap pasar khusus untuk nasabah pensiunan itu, pada kuartal I/2013 berhasil menyalurkan kredit mencapai Rp28,9 triliun, mengalami pertumbuhan mencapai 70% dari periode sebelumnya.

Kinerja lembaga keuangan tersebut, tahun ini hingga periode Maret telah membukukan total aset sebesar Rp62,7 triliun dengan rasio kecukupan modal mencapai 22,8% dan kredit bermasalah (Nonperforming Loan/NPL) rendah sebesar 0,4% hingga tidak melebihi ketentuan dari kebijakan bank Indonesia (BI).

Branch Manager BTPN Purna Bakti Semarang, Choirul Azhari mengatakan Hingga Kuartal I/2013 pihaknya telah menyalurkan piajaman kepada nasabah pensiunan mencapai Rp2,4 triliun atau 28% dari total kredit pensiunan BTPN secara nasional. BTPN Purna Bakti Semarang merupakan bidang khusus yang menangani nasabah pensiunan.

“BTPN Purna Bakti Semarang memiliki wilayah Jateng I mencakup Semarang, Kudus, Tegal dan Magelang dengan jumlah nasabah mencapai 50.000 pensiunan” ujarnya.  (dot)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper