BISNIS.COM, JAKARTA--PT Bank Nusantara Parahyangan Tbk alias Bank BNP mengincar perolehan dana sebesar Rp299,37 miliar dari rencana penerbitan umum saham (rights issue) tahap III.
Berdasarkan prospektus rights issue yang disampaikan manajemen perseroan hari ini, Selasa (2/4/2013), perseroan akan menerbitkan sebanyak 260,32 juta lembar saham baru atau 38,46% dari modal ditempatkan dan disetor perseroan dengan nilai nominal Rp500 per saham.
Penerbitan saham baru melalui rights issue dengan hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) itu ditawarkan dengan harga pelaksanaan Rp1.150 per saham. Setiap pemegang saham yang miliki 16 lembar saham lama, berhak atas 10 HMETD untuk membeli saham baru.
Bertindak sebagai pembeli siaga dalam aksi korporasi ini adalah Acom Co Ltd yang saat ini merupakan pemegang pengendali saham perseroan.
Jika pemegang saham lama tidak mengeksekusi HMETD-nya, kepemilikan sahamnya di perseroan akan terdilusi maksimum 38,46%.
Dana hasil rights issue ini rencananya akan digunakan untuk modal kerja perseroan.
Terkait rencana ini, manajemen emiten berkode BBNP itu akan meminta restu pemegang saham dalam rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) yang akan digelar pada 2 Mei 2013. (ra)