Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BURSA AS: Kepercayaan Konsumen Melemah, Dow Jones Tertekan

BISNIS.COM, NEW YORK-Saham AS melemah, mendorong indeks Dow Jones Industrial Average tertekan lebih rendah untuk pertama kalinya dalam 11 hari, menyusul laporan yang menunjukkan kepercayaan konsumen secara tidak terduga jatuh pada Maret.

BISNIS.COM, NEW YORK-Saham AS melemah, mendorong indeks Dow Jones Industrial Average tertekan lebih rendah untuk pertama kalinya dalam 11 hari, menyusul laporan yang menunjukkan kepercayaan konsumen secara tidak terduga jatuh pada Maret.

JPMorgan Chase & Co kehilangan 1,9% setelah sebuah panel Senat mengatakan JPMorgan menyembunyikan kerugian dan menghindari regulator.

Saham-saham finansial membalikkan kerugian sebelumnya di tengah stress test Federal Reserve, Bank of America Corp dan Morgan Stanley naik setidaknya 3,5%. Carnival Corp turun 2,2% setelah pemangkasan proyeksi pendapatannya. DirectTV naik 4,5% setelah menarik diri dari penawaran unyuk divisi Vivendi SA GVT.

Indeks 500 Standard & Poor (SPX) turun 0,2% menjadi 1.560,70 pukul 4 sore di New York, pemangkasan keuntungan minggu menjadi 0,6%. Indeks Dow Jones Industrial Average merosot 25,03 poin (0,2%), ke level 14.514,11.

Kemarin, indeks S&P 500 naik dua poin dari rekor level penutupan 1.565,15 pada Oktober 2007. Indeks ini sempat naik dua kali lipat pada 2009, didorong oleh pendapatan perusahaan yang melampaui perkiraan dan stimulus moneter dari The Fed. (Bloomberg)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Yusran Yunus
Editor : Others
Sumber : Newswire
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper