JAKARTA-PT Astra Otoparts Tbk membukukan laba bersih sepanjang 2012 sebesar Rp1,14 triliun, naik 3,12% dibandingkan dengan kinerja 2011 sebesar Rp1,1 triliun.
Dari jumlah itu sebesar Rp1,05 triliun diatribusikan kepada pemilik entitas induk dan sisanya Rp82,67 miliar diatribusikan kepada kepentingan non pengendali.
Seiring dengan itu, laba bersih per saham dasar perseroan naik menjadi Rp273 per saham dari tahun sebelumnya Rp261 per saham.
Berdasarkan laporan keuangan perseroan per 31 Desember 2012 yang dipublikasikan hari ini (27/2), pertumbuhan laba bersih tersebut ditopang oleh kenaikan pendatan sebesar 12,41% menjadi Rp8,28 triliun dari tahun sebelumnya Rp7,36 triliun.
Margin laba bersih emiten berkode AUTO itu turun 8,27% menjadi 13,72% dari tahun sebelumnya 14,96%.
Pada periode Januari-Desember 2012, perseroan membukukan penaikan beban usaha sebesar 12,98% menjadi Rp6,92 triliun dari periode yang sama tahun sebelumnya Rp6,13 triliun.
Alhasil laba sebelum pajak perseroan naik tipis 0,66% menjadi Rp1,26 triliun dari tahun sebelumnya Rp1,25 triliun.
