JAKARTA: Dolar melemah untuk hari yang ketiga terhadap yen sebelum rilis data AS minggu ini yang diperkirakan akan menunjukkan pelemahan aktifitas pada sektor manufaktur dan bursa kerja AS, hal ini berpeluang meningkatkan kemungkinan diberikannya stimulus oleh the Federal Reserve.Indeks Dollar diperdagangkan dikisaran terendahnya dalam tiga bulan terakhir setelah Ben Bernanke mengatakan pada sebuah even tahunan di Jackson Hole,Wyoming bahwa tingkat pengangguran AS saat ini sangat mengkhawatirkan dan program pembelian obligasi lebih lanjut di bawah quantitative easing tidak dapat diberlakukan.
Data Departemen Tenaga Kerja AS pada 7 September mendatang diperkirakan akan menunjukkan turunnya penyerapan tenaga kerja sepanjang Agustus.Dolar AS turun 0,2% kelevel ¥78,23 di Tokyo dari level penutupan 31 Agustus lalu di ¥78,19, terendah sejak 13 Agustus. The Dollar Index berada di 81,264 dari 81,208 pada penutupan minggu lalu. Bursa AS hari ini ditutup untuk hari libur.Dolar Australia turun 0,5% ke $1,0266 dan turun 0,7% terhadap yen ke ¥80,33. Yen menguat terhadap 16 mata uang utama lainnya dan terhadap euro naik 0,2% ke €98,34.(api)