JAKARTA: Indeks harga saham gabungan pada perdagangan esok hari diprediksi bakal mengalami rebound setelah sebelumnya terkoreksi cukup dalam.
Research Analyst PT Danpac Sekuritas Teuku Hendry Andrean menilai kenaikan indeks akan terjadi dalam jangka pendek. Secara keseluruhan, indeks cenderung flat karena pasar masih dalam kondisi menunggu.
“Secara fundamental tidak ada alasan yang cukup kuat bagi investor untuk mengadakan aksi jual beli karena krisis yang terjadi di Yunani dan Spanyol belum membawa kabar positif,” katanya.
Dengan potensi technical rebound tersebut, Hendry menganjurkan pemain saham untuk memanfaatkan peluang, melakukan perdagangan dan memperkecil kerugian.
Menurutnya, angka support dan resistance akan berkisar di rentang 3801-3867. Menyikapi hal itu, Teuku merekomendasikan investor untuk membeli saham di sektor properti dan infrastruktur seperti JSMR atau SSIA.
“Sektor tambang dan konsumer masih terkoreksi cukup dalam. Tapi kalau besok mengalami kenaikan, ini jadi momentum untuk trading supaya kerugian bisa diminimalisir,” ujarnya. (10/yus)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel