HONG KONG: Bursa Asia naik setelah China memangkas kas untuk meningkatkan cadangan demi memacu pertumbuhan, sedikit menghalau kekhawatiran terhadap keluarnya Yunani dari mata uang tunggal Eropa.
Fanuc Corp, pabrikan robot yang mendapatkan separuh dari penghasilannya di luar Jepang, naik 2,6%, sementara Nippon Sheet Glass Co, yang bergantung pada pasar Eropa, terpeleset 1% di Tokyo.
Tencent Holdings Ltd, perusahaan internet nomor satu di China, menjadi aktif di Hong Kong setelah mendapatkan lisensi untuk menjual produk online. Celltrion Inc, perusahaan biofarmasi, menanjak 13% setelah meraup keuntungan pada 11 Mei.
Indeks MSCI naik 0,2% ke level 118,78 pada pukul 10.05 waktu Tokyo, sebelum pembukaan pasar Hong Kong dan China. Nikkei Stock Average 225 Jepang naik 0,7%, sementara S&P/ASX 200 Australia memperoleh 0,4%. Indeks Kospi di Korea Selatan terkoreksi 0,1%.
Indeks regional Asia telah naik 4,2% sepanjang tahun ini hingga 11 Mei, dibandingkan dengan S&P 500 yang telah mengantongi 7,6% dan Stoxx Eropa yang mencatatkan 3% pertumbuhan. Saham-saham di Asia diperkirakan kini senilai 12,2 kali dari estimasi rata-rata pendapatan. (Bloomberg/arh)
BACA JUGA ARTIKEL LAINNYA:
- EUROPEAN STOCKS Drop As ECB Pauses Greek Bank Lending
- DIVIDEN 2011: Pemegang Saham Marein Terima Rp11,6 Miliar
- TRAGEDI SUKHOI: Delegasi RUSIA Menghadap WAPRES BOEDIONO, Ada Apa Ya?
- BISNIS INDONESIA HARI INI: Beli Saat Indeks Berguguran!
- DIVESTASI NEWMONT— ICW Laporkan Dugaan Pelanggaran Divestasi 24% Saham
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel