JAKARTA: PT Kimia Farma Tbk membukukan penjualan sebesar Rp410 miliar yang berasal dari kontrak penjualan kepada pemerintah Indonesia.Direktur Utama Kimia Farma Sjamsul Arifin mengatakan kontrak penjualan tersebut kemungkinan akan direalisasikan pada kuartal kedua tahun ini."Dari government sector, per Mei ini kontrak yang sudah ditangan sebesar Rp410 miliar dan tinggal dikirim. Kemungkinan realisasinya di triwulan II ini," katanya dalam acara paparan publik, Senin, 14 Mei 2012.Direktur Keuangan Kimia Farma Rusdi Rosman menambahkan perseroan sepanjang tahun ini menargetkan perolehan kontrak penjualan obat-obatan dari pemerintah mencapai Rp1 triliun.Jumlah tersebut setara dengan 25% dari target total pendapatan yang ingin diraih perseroan sepanjang tahun ini yaitu Rp4 triliun."Sisanya berasal dari pasar reguler bisa dari segmen toko obat, apotik, dan rumah sakit," tambahnya.Di sisi laba bersih, perseroan mengincar pertumbuhan sebesar 28,52% menjadi Rp220,8 miliar dari Rp171,8 miliar pada 2011."Kami optimistis dengan prospek industri farmasi yang masih akan tumbuh tinggi, target tersebut bisa terlampaui," ujar Sjamsul. (ra)
BACA JUGA:
>> Top 5 Editors Choice Bisnis Indonesia
>>> Steve Wozniak Kepincut Saham Facebook
>>> Menhub Minta Asuransi Korban Sukhoi Rp1,25 Miliar per Orang
>>> 10 ARTIKEL Paling Banyak DIBACA