JAKARTA: Pemerintah menyatakan jumlah pelepasan saham perdana Perum Pegadaian maksimum 30% dari total modal ditempatkan dan disetor BUMN pembiayaan itu.Deputi Menteri Negara BUMN Bidang Jasa Parikesit Suprapto mengatakan batasan tersebut dimaksudkan agar pemerintah tetap menjadi pemegang saham pengendali di perusahaan yang baru saja merubah status dari Perum ke Perseroan Terbatas (PT)."Jumlah pastinya belum ditetapkan tapi yang pasti jumlahnya nggak melebihi 30%," katanya saat ditemui di sela-sela acara Outlook Investasi 2012 yang diselenggarakan PT Danareksa (Persero), hari ini, 12 Januari 2012.Dia meyakini dengan kinerja Pegadaian saat ini yang cukup bagus dengan pendapatan sekitar Rp4 triliun, saham Pegadaian akan diserap oleh pasar dengan valuasi harga yang bagus. "Secara bisnis, pegadaian sangat bagus," ujarnya.Menurutnya, paling cepat rencana penawaran umum perdana (initial public offering/IPO) Pegadaian akan terealisasi pada semester kedua tahun ini. "Tahun bukunya kemungkinan menggunakan tahun buku Juni 2012 yang sudah menggunakan neraca perseroan," jelasnya.Saat ini, terangnya, proposal IPO Pegadaian baru akan dimasukkan ke list privatisasi di Kementerian BUMN yang selanjutnya akan diusulkan kepada Komite Privatisasi. Setelah mendapatkan persetujuan dari Komite Privatisasi, pemerintah akan meminta restu legislator. "Jadi underwriter-nya juga belum ditunjuk," katanya.Terkait penunjukkan underwriter, Parikesit menegaskan penunjukkan penjamin pelaksana emisi akan dilakukan melalui prosedur beauty contest. "Jadi broker swasta juga punya peluang yang sama," ujarnya.Direktur Keuangan Pegadaian Budiyanto sebelumnya mengatakan saat ini pihaknya masih menyelesaikan proses perubahan status menjadi PT yang Perpres-nya sudah keluar pada 13 Desember 2011. Perubahan status tersebut selanjutnya diikuti dengan proses penutupan neraca keuangan perum menjadi neraca keuangan PT. Setelah itu, Pegadaian harus menunggu persetujuan Akta Pendirian/Anggaran Dasar PT dari Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham)."Semoga efektifnya bisa mulai Maret 2012, sehingga setelah itu kami baru bisa urus IPO. Jadi paling cepet semester II,” ujarnya belum lama ini.Menurut Budiyanto, dana hasil IPO sepenuhnya akan digunakan untuk tambahan modal kerja yang salah satunya untuk pendanaan pada tahun ini yang mencapai Rp7 triliun. “Awalnya sumber dananya dari obligasi dan pinjaman perbankan, tetapi jika IPO bisa tahun ini, dana IPO itu juga akan digunakan” jelasnya.Tahun ini, Budiyanto menargetkan perolehan laba sebelum pajak bisa menembus Rp2,2 triliun, naik 15,79% dibandingkan dengan proyeksi akhir tahun lalu Rp1,9 triliun.Menurut Analis Mega Capital Indonesia Arief Fahruri, rencana IPO Pegadaian akan disambut baik oleh investor melihat pondasi perseroan yang terbilang bagus. “Pegadaian ini kan unik dan masuk ke sektor keuangan. Sektor yang masih cukup menarik. Fundamen dan prospek mereka bagus. Jadi, jika mereka lepas 30% saham ke publik pun masih bisa diterima,” paparnya. (faa)
IPO PEGADAIAN: 30% Saham siap dilepas ke publik
JAKARTA: Pemerintah menyatakan jumlah pelepasan saham perdana Perum Pegadaian maksimum 30% dari total modal ditempatkan dan disetor BUMN pembiayaan itu.Deputi Menteri Negara BUMN Bidang Jasa Parikesit Suprapto mengatakan batasan tersebut dimaksudkan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Yoseph Pencawan - nonaktif
Editor : Dara Aziliya
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
5 jam yang lalu